Saat Kalian Masih Mengingatku

Setahun yang lalu,kita masih bersama di sekolah kita tercinta. Namun kebijakan pemerintah tentang regrouping SD telah memisahkan kita. Ibu bertugas di tempat yang berbeda dari sekolah yang akan kalian tinggali. Waktu itu,hubungan ibu dan kalian tengah begitu erat dan mesra. Kalian menyayangi ibu sebagaimana ibu menyayangi kalian. Kita tentu ingat anak-anakku,waktu pertama Ibu datang ke sekolah kalian 4 tahun yang lalu. Kalian masih kecil,waktu itu kalian duduk di kelas 2.
Kalian tentu masih ingat,bagaiman kita menanam biji-biji kecambah dalam pot akua plastik,kita mengamati pertumbuhannnya dalam hari-hari yang terlewati.Kalian tentu juga ingat,bagaimana kita menyanyikan lagu burung kutilang sambil bertepuk riang, bagaimana kita belajar perkalian dengan menggunakan jari-jari mungil kalian. Kita melewati hari bersama panas dan hujan.
Kalian tentu masih ingat bagaimana kita mempraktekkan cara berlindung dari sinar matahari di halaman sekolah. Waktu itu,kalian memakai kacamata hitam dan membawa payung sambil menatap matahari. Ibu tertawa melihat wajah kalian yang lucu karena kebesaran kacamata hitam.
Waktu itu bulan Agustus,saat ibu harus mengantar kalian ke sekolah yang baru. Saat ibu harus mengucapkan kata perpisahan di hadapan kalian. Kalian tentu juga ingat,bagaimana perasaan kalian saat ibu mengantar kalian mengikuti lomba menari di kecamatan. Ibu hanya dapat tersenyum untuk meredakan kegugupan kalian, bahkan ibu sendiri tak sepandai kalian dalam menari.
Kini sudah setahun lebih, ibu masih sering mendapat pesan dari kalian lewat ponsel, ibu masih bisa melihat kalian saat upacara bersama di kecamatan. Ibu senang,kalian masih mengingat ibu,kalian panggil nama ibu dan berlari-lari menuju ke arah ibu. Sering kalian mengirim pesan agar ibu datang ke sekolah kalian,agar kita belajar bersama lagi seperti dulu. Ibu senang kalian masih menginat ibu,sebagaimana ibu mengingat kalian .

No comments:

Post a Comment